Tim PSIS Semarang Dibubarkan
SEMARANG, KOMPAS.com - Tim PSIS Semarang akhirnya dibubarkan oleh manajemen tim karena sudah tidak ada pertandingan yang harus dijalani Cristiano Lopez dan kawan-kawan. "Begitu pertandingan melawan Gresik United usai, pemain dan ofisial tim dikumpulkan kemudian dibubarkan langsung oleh General Manajer PSIS, Johar Lin Eng," kata Manajer Tim PSIS, Setyo Agung Nugroho, di Semarang, Rabu (31/3/2010).
Menurut Setyo, pemain bisa kembali ke rumahnya masing-masing sambil menunggu pembayaran gaji pemain yang akan diberikan 10 April 2010.
Ketika ditanya hak-hak pemain yang harus diselesaikan oleh manajemen, Setyo menjawab, yang pasti mereka menerima gaji setiap tanggal 10 dan pada 10 April mendatang adalah gaji terakhir bagi pemain. "Kalau soal sisa kontrak dan lain sebagainya itu bukan ranah saya tetapi bendahara atau General Manajer. Yang menjadi tugas saya hanya berkaitan dengan teknis pemain saja," katanya.
Pertandingan terakhir yang dijalani PSIS pada Kompetisi Sepak Bola Divisi Utama Grup II adalah melawan tuan rumah Gresik United, Selasa (30/3/2010) dan kalah 0-2.
Dengan hasil ini maka tim asuhan pelatih Hanafing ini hanya menempati peringkat ketujuh dengan nilai 26, yaitu dari 20 kali main, tujuh kali menang, lima kali seri, dan delapan kali kalah. Hasil yang dicapai PSIS ini menjadikan tim berjuluk Mahesa Jenar tetap bertahan di Kompetisi Sepak Bola Divisi Utama untuk musim berikutnya. Dua tim yang maju ke babak delapan besar dari Grup II adalah Persidafon Dofonsoro dan Persiba Bantul.
PSIS Semarang juga gagal berlaga pada Copa Indonesia 2010 karena untuk Divisi Utama hanya diikuti tim yang masuk peringkat empat besar untuk masing-masing grup.
General Manajer PSIS, Johar Lin Eng, yang dihubungi secara terpisah, mengatakan bahwa manajemen akan memberikan hak-hak pemain termasuk gaji dan sisa kontrak pemain. "Kalau gaji tentunya diberikan pada 10 April mendatang, sedangkan sisa kontrak pemain, saya agak lupa karena ada yang tujuh bulan, sembilan bulan, dan lainnya. Yang jelas kita akan berikan semua yang menjadi hak pemain," katanya.
sumber : kompas.com
No comments: